Cara Melakukan Dropshipper Dari Shopee ke Shopee - Untuk kita yang ingin berjualan secara online di platform Shopee, namun disisi lain ingin menjualkan barang milik orang lain dengan sistem dropshipper, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi dan tata cara yang harus kita perhatikan.
Yang harus kita perhatikan
Beberapa hal dibawah
ini yang harus kita perhatikan apabila ingin berjualan di platform Shopee
sebagai Dropshipper.
1. Menentukan jenis varian produk
Sebelum
memulai aktivitas berjualan, hal yang terpenting adalah menentukan jenis produk
yang akan kita jual kedepan.
Terdapat
banyak sekali pilihan produk yang ada di platform Shopee. Kita dapat memilih
sesuai dengan minat atau perlu meninjau dan
melihat dari segmen pasar.
Biasanya kategori produk
yang paling banyak dicari ternyata produk yang berada pada kategori fashion. Namun,dari sisi kompetitor dalam
transaski penjualan juga terbilang cukup banyak.
Sehingga,
pertimbangkan secara matang dalam memilih suatu produk barang. Apakah barang
tersebut nantinya memberi keuntungan (profit) yang banyak atau tidak.
2. Mencari pihak supplier
Setelah produk ditentukan
secara pasti, untuk langkah berikutnya adalah mencari pihak supplier.Sebaiknya mencari pihak supplier yang terpercaya dengan
harga yang terendah. Karena kedepannya kita akan menaikkan sedikit harganya
untuk meraih keuntungan (profit) yang berlipat .
Setelah kita menemukan
pihak supplier yang tepat, baru kemudian kita dapat memulai aktivitas
berjualan dan mendaftar sebagai vendor di platform shopee.
Namun,yang perlu untuk
diperhatikan kedepannya. Apabila kita berjualan di platform Shopee dengan
sistem dropshipper,
jangan memasukkan alamat tempat tinggal kita sebagai alamat vendor.
Sebaiknya memasukkan daerah supplier karena hal demikian akan berpengaruh
pada besarnya biaya ongkos kirim.
Contoh misalnya supplier kita berada di Jakarta Barat, sedangkan
kita tinggal di Yogyakarta. Maka sebaiknya jangan menuliskan alamat kita di
Surabaya sebagai alamat vendor, namun akan tetapi memasukkan daerah Jakarta
Barat agar harga ongkos kirim sama.
3. Mempersiapkan Modal Awal
Mengapa harus mempersiapkan
modal awal di waktu merintis? Karena esensinya sistem dropshipper itu
pada hakekatnya berjualan tanpa perlu mempersiapkan modal, karena pada dasarnya
kita hanya perlu mempromosikan tanpa adanya stok barang?
Metode
demikian memang berlaku apabila kita memasarkannya di sosial media lain seperti
Instagram.
Karena para pembeli akan
membayarkan sejumlah uang langsung ke rekening kita dan kita dapat membeli
barang di pihak supplier dengan langsung berasal dari
uang pelanggan.Sedangkan apabila di platform Shopee, uang dapat digunakan
ketika barang yang dipesan sudah sampai ke tangan pembeli (on hand).
Lantas,
otomatis pada saat pembeli (buyer) sudah memesan barang kita dan sudah melakukan
transaksi pembayaran,hingga pada akhirnya uang milik pembeli akan ditahan oleh
pihak Shopee sampai barang yang dipesan datang.
Jadi semisal,pada saat kita
memesan sebuah barang tersebut pada pihak supplier, kita harus membayarnya dengan uang
milik pribadi sampai uang tersebut tergantikan oleh pelanggan kita ketika
barang sudah sampai ditangan masing-masing.
Kemudian
berapa modal yang harus dipersiapkan? Ya semua itu tergantung dari besarnya
harga barang yang akan dipesan oleh para pelanggan kita.
Jadi penjelasan
secara mudahnya, kita juga akan berada diposisi pembeli(buyer) sampai uang
pelanggan kita dicairkan.
Langkah-langkah berjualan di Shopee dengan Sistem Dropshipper
Setelah
kita memperhatikan langkah-langkah diatas, untuk tahapan selanjutnya adalah
dengan menjadikan diri kita penjual di marketplace Shopee.
Bagaimana
proses langkah-langkahnya? Kita ikuti stey by step dibawah ini secara seksama.
·
Membuat akun baru
Untuk
kesekian kalinya terulang lagi yakni membuat akun baru. Karena memang ini faktor
yang paling terpenting. Apabila kita tidak mempunyai akun, maka kita juga tidak
dapat melakukan tindakan apa-apa kecuali melihat-lihat detail produk saja.
Akan tetapi,
apabila kita sudah memiliki sebelumnya, kita tidak perlu membuat akun lagi
kedepannya. Langsung menuju ke menu login saja ke akun masing-masing kemudian
lanjut ke step langkah selanjutnya.
· Mengaktifkan fitur gratis ongkir
Fitur yang
satu ini sangat saya rekomendasikan untuk diaktifkan. Hal ini juga berfungsi
untuk menarik minat daya beli pelanggan.
Karena para pelanggan
juga akan mempertimbangkan harga ongkir pada barang yang mereka beli, meskipun
terdapat syarat dan ketentuan agar barang yang kita beli mendapat fasilitas
gratis ongkir.
Nah, untuk ketentuan
yang satu ini juga akan membuat para pelanggan membeli barang kita dalam
kuantitas yang lebih banyak lagi kedepannya.
Yang pada
awalnya hanya berkeinginan membeli 1, karena terdapat penawaran gratis ongkir
dengan minimal total pembelian 500 ribu (yang apabila dihitung sama dengan 3
item), lantas kemudian dirinya menjadi memesan 3 karena ingin pesanan produk
barangnya mendapatkan fasilitas gratis ongkir.
Itulah mengapa saya sangat
menyarankan untuk memilih pihak supplier yang juga memiliki fitur gratis
ongkir ini.
· Memasukkan data bank
Dan setelah
itu, kita masukkan data bank secara detail dan lengkap. Data bank ini sebenarnya
berfungsi untuk pencairan dana hasil transaksi ketika barang kita sudah sampai
ke tangan pembeli.
· Mengisikan alamat sesuai dengan alamat supplier
Seperti yang sudah penulis
jelaskan sebelumnya. Mengisikan alamat pihak vendor sesuai dengan alamat milik
supplier.Hal ini sangat penting sekali dan
perlu untuk diperhatikan, agar kita nantinya tidak mengalami kerugian (defisit).
Akan
tetapi, apabila kita tetap ingin mengisikan informasi alamat dengan nama alamat
kita dan menanggung resiko perbedaan harga pada ongkos kirim, ya sah-sah saja,
tidak menjadikan suatu masalah yang pelik.
· Mengunggah foto (gambar) beserta deskripsi
Setelah semua data
sudah terisi secara lengkap, selanjutnya kita dapat mengunggah foto beserta
deskripsi produk barang yang akan kita jual di Shopee.
Untuk memudahkan kita dalam
memasukkan foto (gambar) dan deskripsi, kita dapat meniru foto dan deskripsi
dari pihak supplier.Hal ini tidak masalah untuk dilakukan.
Mengingat
terdapat banyak sekali kemiripan bentuk barang dimarketplace seperti pada platform
Shopee ini.
Yang perlu menjadi catatan khusus apabila berkeinginan dropshipper dari Shopee ke Shopee
Hal demikian sangat
penting karena banyak yang menanyakan perihal hal tersebut, sehingga kemudian saya memperbaharui dan menambahkan alokasi khusus untuk para
calon pelapak di platform Shopee yang ingin mencari supplier di Shopee juga.
· Masalah bagian Resi otomatis
Pada kenyataannya
dalam fitur gratis ongkir pada Shopee terdapat yang namanya resi otomatis, hal
demikian fungsinya untuk memudahkan para pembuka lapak yang alhasil malah
menjadi merepotkan dan mempersulit para dropshipper dalam bertransaksi.
Sehingga cara yang dapat
kita lakukan untuk mengatasi masalahnya adalah bermitra dengan pelapak di platform
Shopee. Menghubungi supplier pilihan kita kemudian
menyampaikan sebuah pernyataan ke supplier kita dengan kalimat seperti ini
:
Mas/Mbak/Kak/ dll, saya berkeingan menaruh produk barang di Shopee
dengan fitur gratis ongkir. Nanti jika saya dapat pesanan, saya akan memberikan
nomor resi saya ke kakak,trimakasih sebelumnya.
Begitu penjelasannya.
Jadi kita secara langsung menghubungi si kakak supplier ini untuk mengeksekusi produk barangnya
secara langsung. Jangan memesan di Shopee juga ke supplier dikarenakan nanti akan
menyebabkan resi yang berganda.
Namun jika
memang tidak memungkinkan untuk mengorder di luar Shopee, kita dapat mencoba
dalam mengganti resi otomatis yang kita dapat ketika terdapat pelanggan yang mengorder
di toko online kita.
Untuk caranya bisa dengan
menghubungi customer service Shopee yang berada di pusat
bantuan untuk mengganti data resi otomatis kita setelah barangnya sudah dikirim
oleh pihak supplier. Namun yang perlu diingat jangan
memesan barang dari Shopee juga! Karena resi tidak bisa digandakan.
· Melakukan input dua kali pada resi
Menggunakan yang
otomatis malah menjadi sebuah masalah, yang menggunakan model konvensional pun malah
menjadikan kebingungan karena tidak dapat menginput dalam dua kali periode. Prosedur
sistem pada marketplace pada saat ini memang tidak dapat untuk menginput nomer
resi dalam dua kali periode pada situs yang sama.
Sehingga apabila
berkeinginan melakukan dropshipper dari marketplace lain seperti Tokopedia,Bukalapak,
dsb dapat saja kita langsung mengorder dengan fitur dropshipper dan menginput langsung nomer
resi yang diberikan oleh pihak pelapak di marketplace lain.
Ambillah, solusi dari contoh
kasus masalah ini serupa dengan point pertama sebelumnya yakni dengan
menghubungi pihak supplier untuk bermitra atau kita dapat
memesan di marketplace lain.
Berlanjut di artikel selanjunya para pembaca dimanapun kalian berada .....
Baca selengkapnya : "Tips dan Trik Menjadi Dropshipper di Shopee"
0 komentar:
Post a Comment